7 Makanan Penurun Gula Darah – Yang Gula Darah Tinggi Wajib Tahu!
Peningkatan gula darah dapat menyebabkan berbagai komplikasi. Namun, dengan pilihan makanan yang tepat, kita dapat membantu menjaga kadar gula darah tetap stabil. Apa saja makanan penurun gula darah tersebut?
Berbagai Makanan Penurun Gula Garah dan Zat Gizi di dalamnya
Berikut adalah makanan penurun gula darah:
1. Kacang-Kacangan
Kacang-kacangan adalah salah satu makanan yang bisa menurunkan gula darah. Alasannya adalah karena makanan ini kaya akan serat dan rendah indeks glikemik.
Selain itu, kacang-kacangan juga mengandung protein nabati tingkat tinggi, asam lemak tak jenuh, dan zat gizi lainnya, termasuk:
- Vitamin antioksidan;
- Fitokimia, seperti flavonoid;
- Mineral, termasuk magnesium dan kalium.
2. Blueberry dan Blackberry
Blackberry dan blueberry tidak meningkatkan kadar gula darah seperti kebanyakan buah lainnya (tinggi indeks glikemik). Buah-buahan beri itu kaya akan serat dan memiliki konsentrasi antosianin tertinggi. Antosianin mampu memperlancar pencernaan.
Selain itu, antosianin juga dapat mencegah lonjakan gula darah setelah mengonsumsi makanan yang kaya pati.
Blueberry juga dapat meningkatkan sensitivitas insulin dalam resistensi insulin.
3. Oatmeal
Oatmeal adalah salah satu makanan yang terkenal efektif dalam menurunkan gula darah. Sebab, oatmeal mengandung serat larut yang tinggi, terutama serat beta-glukan.
Serat beta-gluukan ini membantu mengurangi penyerapan glukosa ke dalam darah, sehingga mencegah peningkatan gula darah yang drastis setelah makan.
Selain itu, oatmeal memiliki indeks glikemik rendah, yang berarti makanan ini tidak menyebabkan lonjakan gula darah yang tinggi setelah konsumsi. Sebagai makanan dengan indeks glikemik rendah, oatmeal memberikan energi secara bertahap, menjaga kadar gula darah tetap stabil.
4. Sayuran Hijau
Sayuran hijau memiliki jumlah kalori yang rendah dan kaya serat. Hal ini membuat sayur hijau dapat membantu mengontrol gula darah.
Selain itu, sayuran hijau juga tinggi zeaxanthin dan lutein, sejenis antioksidan yang dapat memberikan perlindungan pada tubuh.
5. Makanan Tinggi Protein
Selanjutnya, makanan dengan kandungan protein tinggi seperti telur dan ikan. Dua jenis makanan ini mengandung asam lemak omega-3 yang bisa menurunkan risiko peradangan sekaligus mengendalikan kadar gula darah.
Tidak hanya menjadi makanan rekomendasi untuk pengidap penyakit diabetes, tetapi juga baik untuk jantung.
6. Ubi Jalar
Ubi jalar juga memiliki manfaat untuk mengontrol kadar gula dalam darah untuk pengidap penyakit kencing manis. Ini lagi-lagi karena ubi jalar juga merupakan jenis makanan dengan kadar glikemik yang rendah.
Selain itu, makanan satu ini juga tinggi serat, kalium, vitamin A dan C yang turut memberi manfaat untuk pengidap masalah kesehatan satu ini. Kamu juga dapat menikmatinya dengan banyak cara, mulai dari rebus, tumbuk, atau panggang.
7. Kakao
Kakao merupakan biji yang memiliki bentuk mirip kacang dan masyarakat gunakan dalam pembuatan selai cokelat serta berbagai makanan manis seperti mentega cokelat. Sebelum pengolahan, kakao memiliki rasa yang pahit.
Biji kakao mengandung banyak antioksidan dan senyawa flavanol yaitu epikatekin. Zat tersebut berperan dalam mengatur produksi glukosa. Dalam kondisi ini, biji kakao dapat membantu menjaga stabilitas gula darah, bahkan bagi pengidap penyakit diabetes.
Kunci Makanan Penurun Gula Darah
Kunci pada makanan yang dianggap membantu menurunkan gula darah adalah angka indeks glikemiknya yang rendah, sehingga tubuh dapat mencerna secara perlahan dan gula darah tidak naik lebih cepat.
Selain itu, makanan yang kaya serat dan protein tinggi membuat perut kenyang lebih lama sehingga kadar gula darah bisa terkontrol.
Siapa saja yang Cocok Mengonsumsi Makanan Penurun Gula Darah?
Orang orang yang memiliki kondisi diabetes mellitus atau kencing manis disarankan untuk mengonsumsi banyak makanan penurun gula darah.
Selain itu orang dengan berat badan obesitas serta memiliki gangguan pembuluh darah dan jantung juga disarankan untuk konsumsi makanan penurun gula darah untuk mencegah terjadinya komplikasi.
Selain itu, orang yang belum didiagnosis sebagai diabetes tapi memiliki kadar gula darah yang tinggi atau hiperglikemia, dapat menunjukkan adanya masalah dalam pengaturan gula darah juga disarankan konsumsi makanan penurun gula darah.
Umumnya ciri-ciri kadar gula tinggi sebagai berikut:
- Sering merasa haus.
- Sering buang air kecil.
- Kelelahan dan kurang energi.
- Penglihatan kabur.
- Penyembuhan luka yang lambat.
- Berat badan yang tidak stabil
Cara Mengonsumsi Makanan Penurun Gula Darah
Makanan penurun gula darah bisa dikonsumsi sesuai anjuran. Jika kamu kesulitan membuat meal plan kamu bisa bertanya ke dokter gizi atau ke ahli gizi untuk mendapatkan saran yang tepat.
Jika saat ini gula darah tubuhmu sedang meningkat atau kamu mengidap penyakit gula, tidak ada salahnya untuk mengonsumsi beberapa makanan tersebut.
Selain itu, pastikan juga untuk secara rutin memeriksakan kadar gula darah. Dengan deteksi kadar gula darah sedari awal, tentunya dapat meminimalkan risiko komplikasi serius dari penyakit gula.
Masukkan Makanan Penurun Gula Darah ke Diet Harianmu
Selain kaya zat gizi, makanan penurun gula darah juga bermanfaat untukmu yang lagi diet atau memiliki penyakit. Selalu variasikan menu makananmu dan masukkan makanan penurun gula darah di dalamnya.
Rekomendasi Sirka
Jika kamu sedang punya gula darah tinggi atau diabetes, maka perlu pola makan untuk meredakan gejalanya serta mengontrol/menurunkan kadar gula darahnya.
Dokter dan nutrisionis Sirka bisa membantumu untuk menurunkan dan mengontrol kadar gula darah agar gejala diabetesmu bisa berkurang dan mencegah kenaikan gula darah yang tinggi.
Klinik Sirka hadir untuk mengatasi masalah obesitas dan diabetes yang sedang kamu alami dan agar kamu bisa berkonsultasi secara offline. Klik tautan ini untuk informasi lebih lanjut tentang konsultasi dengan dokter di klinik Sirka ya!