Sibutramin – Obat Diet untuk Menurunkan Rasa Lapar?
Banyak obat diet beredar di pasaran. Mulai dari klaim membakar lemak sampai menahan nafsu makan. Sibutramin adalah salah satunya. Apakah sebenarnya sibutramin ini?
Apakah itu Sibutramin?
Sibutramin merupakan kandungan obat yang sering ditemukan pada obat diet. Sibutramin, mulanya dirancang sebagai antidepresan, kemudian menemukan peran baru sebagai penghambat nafsu makan.
Cara Kerja dari Sibutramin
Sibutramine bekerja dengan cara mengatur zat kimia dalam pusat nafsu makan dalam otak untuk menyebabkan penurunan kelaparan atau keinginan makanan sementara.
Mekanisme kerjanya melibatkan pengaruh pada neurotransmitter otak, terutama serotonin dan norepinefrin, yang bertanggung jawab atas rasa lapar dan kepuasan setelah makan.
Efek Samping Sibutramin
Penggunaan sibutramin memiliki kaitan erat dengan peningkatan risiko masalah jantung dan liver (hati).
Zat ini dapat mengakibatkan peningkatan tekanan darah dan denyut jantung, yang pada gilirannya meningkatkan risiko serangan jantung dan stroke.
Tidak hanya itu, sibutramin juga dapat menyebabkan atau memperburuk kondisi liver, mengingat liver memiliki peran kunci dalam metabolisme obat.
Beberapa kasus bahkan melibatkan penggunaan sibutramin yang terkait dengan kerusakan liver yang serius.
Apakah Mengonsumsi Sibutramin itu Aman?
Konsumsi sibutramin tidak aman bagi kesehatan. Sibutramin telah dilarang di Amerika Serikat dan Indonesia karena efek samping yang serius.
Food and Drug Administration (FDA) Amerika mencabut persetujuan terhadap sibutramin pada tahun 2010, menyusul hasil studi yang menunjukkan peningkatan signifikan dalam risiko kardiovaskular bagi penggunanya.
Sejalan dengan keputusan FDA, Badan Pengawas Obat dan Makanan Republik Indonesia (BPOM) juga mengambil langkah tegas dengan melarang penggunaan sibutramin setelah menerima laporan efek samping yang serupa.
Cara Turun Berat Badan yang Sehat dan Dianjurkan
Menurunkan berat badan tanpa menggunakan sibutramin bisa dilakukan. Berikut langkah yang bisa dilakukan.
1. Menerapkan Diet Seimbang
Diet seimbang dilakukan dengan mengutamakan konsumsi buah-buahan, sayuran, biji-bijian utuh, dan protein tanpa lemak.
2. Olahraga Teratur
Olahraga merupakan kunci kesehatan tubuh. Bisa mulai dilakukan dengan aerobik, berjalan kaki, atau berenang, untuk membakar kalori dan meningkatkan kesehatan kardiovaskular.
3. Hindari Perubahan yang Ekstrim
Hindari diet ekstrem seperti makan di bawah BMR dan fokus pada perubahan gaya hidup yang berkelanjutan adalah kunci.
Langkah-langkah ini tidak hanya membantu mencapai berat badan yang sehat, tetapi juga memberikan manfaat jangka panjang bagi kesehatan secara keseluruhan. Dengan mengadopsi pola hidup yang sehat, kita dapat mencapai tujuan kebugaran tanpa perlu mengandalkan metode yang berisiko bagi kesehatan.
4. Konsultasi ke Ahli Gizi
Mengkonsultasikan rencana diet dengan dokter atau nutrisionis adalah langkah bijak untuk mendapatkan panduan yang lebih personal dan sesuai dengan kondisi kesehatan individu.
Ahli dapat membantu merancang pola makan yang tidak hanya efektif dalam menurunkan berat badan tetapi juga mendukung kesehatan secara menyeluruh.
Hindari Konsumsi Sibutramin, Mulai Hidup Sehat!
Sibutramin dalam obat diet membuat efek samping pada tubuh. Mulailah diet tepat dan olahraga teratur untuk mendapatkan berat badan impian jangka panjang.
Rekomendasi Sirka
Untuk mendapatkan pengobatan yang tepat serta dalam pengawasan, kamu bisa ikut program medication yang menggabungkan perawatan medis (terapi obat) dengan pendampingan pola makan dan olahraga untuk membantu kamu menurunkan berat badan dan meningkatkan kesehatan metabolisme.
Kamu akan mendapatkan panduan dari dokter dan nutrisionis Sirka untuk memantau dan membantu selama program untuk bisa menurunkan berat badan dan mencapai body goals impianmu. Klik tautan ini untuk informasi selengkapnya!
Klinik Sirka hadir untuk mengatasi masalah obesitas dan diabetes yang sedang kamu alami dan agar kamu bisa berkonsultasi secara offline. Klik tautan ini untuk informasi lebih lanjut tentang konsultasi dengan dokter di klinik Sirka ya!