Apakah Buang Air Besar bisa Menurunkan Berat Badan? Bagaimana Faktanya?
Banyak yang beranggapan buang air besar bisa menurunkan berat badan. Faktanya, buang air besar hanya menurunkan berat badan sementara saja. Apa itu buang air besar dan mengapa pengurangan berat badan dari BAB hanya sementara saja?
Apa itu Proses Buang Air Besar?
Setelah diolah, dicerna, dan diambil semua gizinya, sisa-sisa makanan akan dikeluarkan oleh tubuh saat buang air besar (BAB).
BAB ialah proses membuang sisa makan keluar dari tubuh dengan penjelasan ini tentu saja hal ini berarti dapat mengurangi sebagian kecil dari berat badan.
Tapi hanya beberapa gram saja. Rata-rata manusia mengeluarkan sekitar 29 – 128 gram feses per hari.
Akan tetapi, berat feses yang keluar saat BAB bisa berbeda-beda pada setiap orang. Ada beberapa faktor yang menentukan berat feses seseorang seperti:
- ukuran tubuh,
- kebiasaan makan,
- Kebiasaan minum
- frekuensi buang air besar.
Frekuensi Buang Air Besar yang Sehat
Frekuensi BAB umumnya maksimal 3 kali sehari, selebihnya bisa disebut kondisi yang tidak normal atau sebagai diare.
Dalam seminggu, umumnya frekuensi BAB adalah minimal 3 kali per minggunya. Kebanyakan orang BAB 1 kali per hari. Tapi ini tergantung kebiasaan tiap individu.
Apakah Buang Air Besar bisa Menurunkan Berat Badan?
Apakah buang air besar bisa menurunkan berat badan? Bisa, tapi tidak signifikan. Setelah selesai BAB maka akan terjadi penurunan berat badan, tetapi hanya berlangsung sementara.
Faktanya, BAB dapat menurunkan berat badan, tapi hanya beberapa ratus gram saja dari total keseluruhan berat badan. Meski begitu, jumlah ini masih tergolong kecil dan tidak dapat berkontribusi terhadap penurunan berat badan.
Oleh sebab itu, BAB bukan merupakan metode menurunkan berat badan yang tepat karena berat badan yang berkurang hanya sedikit.
Cara Menurunkan Berat Badan yang Sehat
Menjaga kesehatan sistem pencernaan bermanfaat untuk melancarkan BAB. Dengan BAB yang lancar tentunya, tubuh akan sehat. Jika disertai pola hidup sehat dan tepat, berta badan bisa turun dengan sehat.
Selain itu, makanan kaya serat juga bermanfaat bagi orang-orang sedang menurunkan berat badan. Itulah mengapa, orang yang sedang menurunkan berat badan dan makan banyak asupan berserat tinggi relatif lebih sering BAB.
Jika sistem pencernaan sehat, proses metabolisme tubuh dan pembakaran kalori berjalan dengan baik untuk membantu penurunan berat badan.
Selain menjaga sistem pencernaan, berikut ini beberapa tips menurunkan berat badan yang bisa diterapkan.
1. Mencukupi Kebutuhan Serat
Kamu sebaiknya mencukupi kebutuhan serat harian. Makanan berserat juga memiliki peran yang penting untuk menurunkan berat badan.
Serat merupakan zat gizi yang lambat dicerna oleh tubuh sehingga mampu membuat tubuh merasa kenyang lebih lama.
Beberapa contoh makanan sumber serat terbaik di antaranya:
- Buah-buahan: pir, stroberi, alpukat, apel, raspberry, dan pisang
- Sayuran dan umbi: wortel, ubi, bit, brokoli, bayam, buncis, dan tomat
- Kacang dan biji-bijian: kacang merah, kacang polong, quinoa, gandum, almond, dan biji chia
2. Batasi Asupan Kalori
Selain mencukupi kebutuhan serat, pastikan juga untuk membatasi asupan kalori harian.
Saat menurunkan berat badan, kamu disarankan untuk mengurangi kalori setiap harinya dari total kebutuhan kalori harian.
3. Olahraga Teratur
Tidak hanya menjaga pola makan yang sehat, melakukan aktivitas fisik seperti olahraga juga efektif menurunkan berat badan.
Jika kesulitan untuk melakukan aktivitas olahraga yang intens, cobalah dulu untuk melakukan olahraga yang lebih ringan, contohnya dengan berjalan kaki atau joging secara teratur.
BAB hanya Menurunkan Berat Badan Sementara Saja
BAB memang dapat mengurangi berat badan, tapi bukan satu-satunya cara menurunkan berat badan karena jumlahnya tidak cukup signifikan.
Rutin berolahraga dan menjaga pola makan yang sehat bisa menjadi cara yang tepat untuk membantu menurunkan berat badan.
Rekomendasi Sirka
Sirka menyediakan program pendampingan yang dapat membantu kamu mencapai tujuan penurunan berat badan dengan cara yang lebih terarah dan efektif. Dalam program ini, dokter dan nutrisionis akan membantumu menyusun rencana yang sesuai dengan kondisi tubuh dan kebutuhan masing-masing, sehingga proses penurunan berat badan menjadi lebih optimal.
Klik tautan ini untuk info selengkapnya!