Today:Wednesday, 9 April 2025
mangga

Apakah Penderita Diabetes Boleh Makan Mangga? Ini Jawabannya!

Apakah Penderita Diabetes Boleh Makan Mangga? Ini Jawabannya!

Siapa yang bisa menolak manis dan segarnya mangga? Manfaat buah mangga juga ada banyak. Namun, bagi penderita diabetes, kelezatan buah tropis ini sering menjadi dilema: apakah aman menikmatinya tanpa memengaruhi kadar gula darah?

Kabar baiknya, mangga tetap boleh dikonsumsi oleh penderita diabetes, kok, Teman Sirka! Namun, tentu saja harus dikonsumsi dengan cara yang tepat dan dalam porsi yang sesuai. 

Yuk, kita bahas bagaimana penderita diabetes tetap dapat menikmati mangga tanpa rasa khawatir berlebihan!

Indeks dan Beban Glikemik Mangga

Indeks glikemik (Glycemic Index/GI) mangga adalah 56, yang menggolongkannya sebagai makanan dengan GI sedang. Sementara itu, beban glikemik (Glycemic Load/GL) mangga adalah 8,4, yang termasuk dalam kategori makanan dengan GL rendah. Hal ini menunjukkan bahwa meskipun mangga memiliki kandungan gula alami, pengaruhnya terhadap lonjakan gula darah cenderung moderat. Jadi, kamu tetap boleh konsumsi mangga dalam porsi yang wajar.

Cara Mengonsumsi Mangga untuk Penderita Diabetes

Penderita diabetes tidak perlu sepenuhnya menghindari mangga, tetapi perlu mengonsumsinya dengan bijak. Berikut beberapa tips yang bisa diterapkan:

1. Porsi Terukur

Mengonsumsi mangga dalam porsi kecil adalah kunci. Sebaiknya, makan satu potong mangga kecil atau sekitar 1/4 hingga 1/2 buah mangga untuk menghindari lonjakan gula darah.

2. Kombinasikan dengan Sumber Protein atau Serat

Untuk memperlambat penyerapan glukosa, kamu bisa coba kombinasikan mangga dengan makanan yang kaya serat atau protein, seperti yogurt tanpa lemak atau kacang-kacangan. Hal ini dapat membantu menjaga kadar gula darah tetap stabil setelah makan.

3. Pilih Mangga yang Matang dengan Baik

Mangga yang matang dengan baik cenderung memiliki rasa manis alami. Hindari mangga yang terlalu matang atau yang sudah lama disimpan, karena bisa mengandung gula yang lebih tinggi.

4. Hindari Produk Olahan Mangga

Sebaiknya hindari mengonsumsi produk olahan mangga seperti permen atau es krim mangga, karena produk-produk tersebut umumnya mengandung tambahan gula yang dapat meningkatkan gula darah dengan cepat.

Kapan Penderita Diabetes Harus ke Dokter?

Jika kamu merasa bahwa konsumsi mangga tidak berdampak seperti yang diharapkan, dan mengalami perubahan pada kondisi tubuh, sebaiknya segera konsultasikan dengan dokter. Beberapa tanda bahwa penderita diabetes perlu berkonsultasi dengan dokter antara lain:

1. Fluktuasi Gula Darah yang Tidak Terkendali

 Jika kadar gula darah kamu terus meningkat meskipun sudah mengikuti pola makan yang direkomendasikan, termasuk mengonsumsi mangga dalam porsi terkontrol.

2. Gejala Hiperglikemia

Jika kamu sering merasa haus berlebihan, sering buang air kecil, atau kelelahan yang berlebihan, ini bisa menjadi tanda gula darah yang tinggi. Kamu bisa berkonsultasi dengan dokter untuk mengevaluasi kondisi tersebut.

3. Gejala Lain yang Tidak Biasa

Jika ada gejala lain yang mengkhawatirkan, seperti kesemutan pada tangan atau kaki, penglihatan kabur, atau luka yang tidak sembuh-sembuh, segera hubungi dokter. Hal ini dapat mengindikasikan komplikasi diabetes yang membutuhkan tindakan medis.

Rekomendasi Sirka

Jika kamu sedang punya gula darah tinggi atau diabetes, maka perlu pola makan untuk meredakan gejalanya serta mengontrol/menurunkan kadar gula darahnya. Kamu bisa mengikuti terapi diabetes di Sirka loh! Terapi ini akan didampingi oleh dokter dan nutrisionis. Ayo klik tautan ini untuk informasi selengkapnya tentang terapi diabetes di Sirka!

Klinik Sirka hadir untuk mengatasi masalah obesitas dan diabetes yang sedang kamu alami dan agar kamu bisa berkonsultasi secara offline. Klik tautan ini untuk informasi lebih lanjut tentang konsultasi dengan dokter di klinik Sirka ya! 

*Saat ini klinik Sirka berlokasi di BSD. Lokasi: Ruko Northridge BSD Business Center, Jl Komp. BSD No.05 blok A3, Serpong, Kec. Pagedangan, Kota Tangerang Selatan, Banten 15310

Share