Today:Monday, 23 December 2024
gabapentin

Gabapentin – Obat Kejang yang bisa Bermanfaat untuk Penderita Diabetes?

Gabapentin – Obat Kejang yang bisa Bermanfaat untuk Penderita Diabetes?

Gabapentin merupakan obat yang sering diresepkan pada gangguan saraf. Tapi kadang juga diresepkan pada penderita diabetes. Untuk apakah penggunaan gabapentin pada penderita diabetes?

Apa itu Obat Gabapentin?

Gabapentin adalah antikonvulsan. Gabapentin digunakan untuk membantu mengendalikan kejang dalam pengobatan epilepsi. Obat ini tidak dapat menyembuhkan epilepsi dan hanya berfungsi mengendalikan kejang ketika diminum.

Gabapentin bekerja di otak untuk mencegah kejang dan menghilangkan rasa sakit pada kondisi tertentu pada sistem saraf.

Obat ini hanya tersedia dengan resep dokter.

Manfaat Umum Obat Gabapentin

Gabapentin digunakan untuk mengendalikan kejang dan juga digunakan untuk mengatasi kondisi yang disebut neuralgia postherpetik, yaitu nyeri yang terjadi setelah herpes zoster.

Gabapentin bekerja di otak untuk mencegah kejang dan menghilangkan rasa sakit pada kondisi tertentu pada sistem saraf. 

Manfaat umum gabapentin terutama sebagai terapi tambahan anti kejang, pada berbagai jenis kejang.

Obat Gabapentin untuk Penderita Diabetes

Gabapentin bukan merupakan obat utama pada pasien diabetes. 

Pemberian gabapentin pada pasien diabetes ditujukan untuk pengobatan nyeri dan gangguan tidur yang berhubungan dengan neuropati perifer (saraf tepi) diabetikum. Hal ini diharapkan untuk meningkatkan kualitas hidup pada pasien diabetes. 

Pasien diabetes sering mengalami neuropati diabetikum artinya masalah saraf yang disebabkan oleh diabetes tersebut. Diabetes bisa memicu radang termasuk pada sel neuron yang bisa membuat sering kesemutan, mati rasa dan sebagainya. 

Dalam hal ini pemberian gabapentin akan dipertimbangkan oleh dokter yang merawat pasien diabetes tersebut. 

Efek Samping Gabapentin

Gabapentin dapat menyebabkan efek samping. Konsultasikan ke dokter jika muncul gejala berikut ini dan tidak kunjung hilang:

  • kantuk
  • kelelahan atau kelemahan
  • pusing
  • sakit kepala
  • kecemasan
  • masalah memori
  • pikiran yang aneh atau tidak biasa
  • gerakan mata yang tidak diinginkan
  • mual
  • muntah
  • diare
  • mulut kering
  • sembelit
  • peningkatan nafsu makan
  • penambahan berat badan
  • pembengkakan pada tangan, kaki, pergelangan kaki, atau tungkai bawah
  • nyeri punggung atau sendi
  • demam
  • pilek, bersin, batuk, sakit tenggorokan, atau gejala mirip flu
  • sakit telinga

Tidak semua orang yang mengonsumsi gabapentin akan mengalami efek samping di atas, tapi segera konsultasi ke dokter jika kamu mengalami salah satunya terkait konsumsi gabapentin dan tidak kunjung membaik.

Cara Mengonsumsi Gabapentin

Gabapentin tersedia sebagai:

  • Kapsul
  • Tablet
  • Tablet extended release 24 Jam
  • Cair

Penggunaan untuk dewasa dan anak > 12 tahun dengan epilepsi adalah dengan pemberian dosis awal gabapentin 300 mg pada hari pertama. 

Dosis dapat meningkat menjadi 300 mg dua kali sehari. Lanjut pada hari ketiga, dosisnya adalah 300 mg tiga kali sehari.

Pembelian obat gabapentin HARUS DENGAN RESEP DOKTER.

Konsultasikan ke Ahli terkait Diabetes

Gabapentin bukan obat utama diabetes akan tetapi sering diresepkan pada orang dengan diabetes, terutama yang mengalami keluhan saraf seperti kesemutan. 

Konsultasikan ke ahli terkait kadar glukosa, gejala dan pengobatan diabetes. Kombinasikan dengan gaya hidup sehat untuk pengolahan gula darah yang tepat.

Rekomendasi Sirka

Jika kamu sedang punya gula darah tinggi atau diabetes, maka perlu pola makan untuk meredakan gejalanya serta mengontrol/menurunkan kadar gula darahnya.

Dokter dan nutrisionis Sirka bisa membantumu untuk menurunkan dan mengontrol kadar gula darah agar gejala diabetesmu bisa berkurang dan mencegah kenaikan gula darah yang tinggi. Ayo klik tautan ini untuk informasi selengkapnya!

Klinik Sirka hadir untuk mengatasi masalah obesitas dan diabetes yang sedang kamu alami dan agar kamu bisa berkonsultasi secara offline. Klik tautan ini untuk informasi lebih lanjut tentang konsultasi dengan dokter di klinik Sirka ya! 

Share