Apakah Penderita Diabetes Boleh Mengonsumsi Buah Naga? Ini Jawabannya!

Buah naga atau yang juga dikenal sebagai pitaya merupakan buah tropis yang menarik perhatian dengan kulitnya yang unik dan daging buahnya yang berwarna cerah. Selain menawarkan rasa manis dan segar, buah ini juga memiliki beragam manfaat kesehatan. 

Namun, apakah buah naga aman dan cocok untuk dimasukkan dalam pola makan harian penderita diabetes? Yuk, simak pembahasannya lebih lanjut.

Indeks Glikemik dan Beban Glikemik Buah Naga

Buah naga memiliki indeks glikemik rendah, yakni sekitar 48. Artinya, buah ini tidak menyebabkan lonjakan gula darah yang cepat setelah dikonsumsi. Selain itu, beban glikemiknya juga rendah, yakni 7, yang menunjukkan bahwa meskipun mengandung gula alami, dampaknya terhadap kadar gula darah tetap minimal. Dengan demikian, buah naga bisa menjadi pilihan makanan yang aman bagi penderita diabetes.

Manfaat Buah Naga untuk Penderita Diabetes

Buah naga memiliki berbagai manfaat untuk penderita diabetes, antara lain:

1. Menjaga Kadar Gula Darah

Buah naga dapat membantu mengontrol gula darah karena memiliki indeks glikemik yang rendah.

2. Sumber Serat

Dalam setiap 100 gram buah naga, terdapat sekitar 3,2 gram serat yang berperan penting dalam memperlambat penyerapan gula ke dalam darah serta mendukung kesehatan pencernaan.

3. Sumber Antioksidan

Buah naga juga memiliki antioksidan yang dapat membantu melawan peradangan dan stres oksidatif dalam tubuh. Kondisi ini penting untuk diperhatikan karena penderita diabetes sering mengalami peningkatan stres oksidatif yang dapat merusak sel-sel tubuh.

Cara Mengonsumsi Buah Naga untuk Penderita Diabetes

Berikut beberapa tips untuk mengonsumsi buah naga untuk menjaga gula darah tetap aman:

1. Konsumsi dengan Porsi yang Tepat

Meskipun buah naga aman untuk penderita diabetes, tetap penting untuk memperhatikan porsi yang dikonsumsi.

Kamu bisa makan satu porsi kecil buah naga (sekitar setengah buah naga kecil) per kali makan untuk menghindari peningkatan gula darah.

2. Hindari Jus dengan Gula Tambahan

Mengonsumsi jus buah naga yang mengandung gula tambahan bisa menyebabkan peningkatan gula darah. Kamu bisa nikmati buah naga dalam bentuk aslinya untuk mendapatkan manfaatnya lebih optimal ya, Teman Sirka!

3. Kombinasikan dengan Makanan Lain

Kamu juga bisa menggabungkan buah naga dengan makanan sehat lain seperti sayuran hijau, yogurt, atau kacang-kacangan menjadi smoothies untuk mendapatkan zat gizi yang lebih lengkap.

Kapan Penderita Diabetes Harus Berkonsultasi dengan Dokter?

Jika kamu merasakan gejala berikut setelah mengonsumsi buah naga, sebaiknya segera berkonsultasi dengan dokter:

1. Kadar Gula Darah Tak Terkendali

Jika setelah makan buah naga gula darahmu meningkat secara signifikan, ini bisa menjadi tanda bahwa porsi atau frekuensi konsumsinya perlu disesuaikan. Konsultasi bersama dokter untuk memastikan pola makanmu tetap aman dan sesuai kebutuhan.

2. Gejala Gangguan Pencernaan

Meskipun buah naga kaya akan serat yang baik untuk pencernaan, konsumsi yang berlebihan atau tidak sesuai dengan kebiasaan tubuhmu dapat memicu gangguan pencernaan, seperti perut kembung.

Jika kamu mengalami gejala tersebut atau merasa ada yang tidak beres setelah mengonsumsi buah naga, disarankan untuk segera berkonsultasi dengan dokter agar kamu bisa mendapatkan penanganan yang tepat.

Rekomendasi Sirka

Jika kamu sedang punya gula darah tinggi atau diabetes, maka perlu pola makan untuk meredakan gejalanya serta mengontrol/menurunkan kadar gula darahnya.

Dokter dan nutrisionis Sirka bisa membantumu untuk menurunkan dan mengontrol kadar gula darah agar gejala diabetesmu bisa berkurang dan mencegah kenaikan gula darah yang tinggi. Ayo klik tautan ini untuk informasi selengkapnya!

Klinik Sirka hadir untuk mengatasi masalah gula darah/diabetes yang sedang kamu alami dan agar kamu bisa berkonsultasi secara offline. Klik tautan ini untuk informasi lebih lanjut tentang konsultasi dengan dokter di klinik Sirka ya!