Loratadine – Obat Anti Alergi yang bisa Menurunkan Berat Badan?

Loratadine mampu meredakan gejala pada rinitis alergi dan urtikaria (biduran). Loratadine sering digunakan untuk berbagai keluhan terkait alergi. Apa saja manfaat loratadine dan apakah ada manfaatnya pada berat badan?

Apa itu Loratadine?

Loratadine adalah antagonis reseptor histamin generasi kedua dengan sifat anti alergi tetapi tanpa efek sedatif (efek kantuk). 

Loratadine tersedia dengan resep dokter tapi juga tersedia sebagai obat bebas atau over the counter (OTC) baik generik mau pun non generik. Loratadine aman digunakan pada populasi geriatri dan anak-anak di atas usia dua tahun.

Loratadine secara selektif menghambat reseptor H1 yang terutama terletak pada sel otot polos pernapasan, sel endotel pembuluh darah, saluran pencernaan, dan sel kekebalan. 

Berbeda dengan antihistamin generasi pertama seperti diphenhydramine, loratadine merupakan antagonis histamin kompetitif yang tidak melewati sawar darah otak. 

Oleh karena itu, loratadine tidak mempengaruhi neuron sistem saraf pusat, sehingga mencegah rasa mengantuk atau sedasi di siang hari.​​

Manfaat umum Loratadine

Loratadine dapat digunakan dalam kondisi apa pun dimana orang tersebut menunjukkan tanda-tanda alergi, seperti kemerahan, gatal, mata berair, bersin, hidung tersumbat, bengkak, kesulitan bernapas, dll. 

Kegunaan utama loratadine adalah untuk mengurangi gejala reaksi alergi. Loratadine dapat digunakan dalam beberapa kondisi, seperti

• Reaksi alergi yang menyebabkan gejala seperti pilek
• Alergi akibat serbuk sari, dll.
• Alergi makanan, misalnya alergi akibat kacang tanah atau kacang-kacangan lainnya
• Alergi terhadap obat-obatan
• Bengkak, gatal, atau kemerahan akibat gigitan serangga
• Alergi terhadap bahan sintetis seperti lateks
• Alergi terhadap bulu hewan peliharaan seperti anjing dan kucing

Loratadine untuk menurunkan berat badan

Obat ini disetujui FDA untuk meredakan dan mengobati rinitis alergi dan urtikaria (ruam kulit alergi atau biduran) dan beberapa indikasi di atas.

Loratadine bukan merupakan obat diet karena tidak terbukti memiliki efek menurunkan berat badan. 

Sampai saat ini, loratadine tidak diketahui memiliki efek menurunkan berat badan. Penelitian berbasis bukti dibutuhkan untuk membuktikan bahwa loratadine memberikan pengaruh terhadap berat badan.

Efek Samping Loratadine

Loratadine dapat menyebabkan efek samping. Beberapa efek samping loratadine adalah

• Sakit perut
• Diare
• Sakit tenggorokan
• Sakit kepala
• Kekeringan pada mulut
• Masalah tidur (kesulitan tidur atau tetap terjaga)
• Gugup
• Kelelahan

Efek samping ini tidak terjadi pada semua orang. Jika terjadi efek samping, segera hubungi dokter untuk diberikan penanganan segera.

Cara Mengonsumsi Loratadine

Loratadine terdedia dalam bentuk tablet (kunyah atau tablet biasa), kapsul berisi cairan, atau sirup (larutan 1 mg/mL). 

Loratadine bisa diberikan secara oral dengan atau tanpa makan, meski dianjurkan meminum obat oral saat perut kosong.

1. Loratadine untuk Rhinitis Alergi

Pada remaja, dewasa, dan geriatri: 10 mg per oral setiap hari atau 5 mg dua kali sehari; jangan melebihi 10 mg dalam 24 jam.

Pada pediatri usia 2 hingga 5 tahun: 5 mg per oral setiap hari, sementara untuk anak di atas usia 6 tahun: 10 mg per oral setiap hari. 

2. Loratadine untuk Urtikaria

Pada remaja, dewasa, dan geriatri: 10 mg per oral setiap hari: umumnya dosis tidak boleh melebihi 10 mg dalam 24 jam. Namun, beberapa pasien mungkin mendapat manfaat dari dosis yang lebih tinggi.

Pada pediatri di atas usia 6 tahun: 10 mg per oral setiap hari sesuai kebutuhan.

Konsultasikan ke Ahli Apakah Kamu Membutuhkan Obat Diet?

Loratadine tidak memiliki efek terhadap berat badan. Jika ingin mengonsumsi obat diet, pastikan kamu memilih yang berbasi bukti dan berdasarkan rekomendasi ahlinya.

Penggunaan obat diet pada indikasi tertentu dianjurkan, asalkan dilakukan dalam pengawasan. Konsultasikan kesehatanmu ke ahli kesehatan sambil terapkan pola makan sehat dan aktivitas fisik yang terukur.

Rekomendasi Sirka

Untuk mendapatkan pengobatan yang tepat serta dalam pengawasan, kamu bisa ikut program medication yang menggabungkan perawatan medis (terapi obat) dengan pendampingan pola makan dan olahraga untuk membantu kamu menurunkan berat badan dan meningkatkan kesehatan metabolisme. 

Kamu akan mendapatkan panduan dari dokter dan nutrisionis Sirka untuk memantau dan membantu selama program untuk bisa menurunkan berat badan dan mencapai body goals impianmu. Klik tautan ini untuk informasi selengkapnya!

Klinik Sirka hadir untuk mengatasi masalah obesitas dan diabetes yang sedang kamu alami dan agar kamu bisa berkonsultasi secara offline. Klik tautan ini untuk informasi lebih lanjut tentang konsultasi dengan dokter di klinik Sirka ya!