Tidak semua ikan buruk bagi penderita diabetes. Faktanya, beberapa jenis ikan sangat baik untuk kesehatan karena kaya akan omega-3, rendah lemak jenuh, dan minim kontaminasi.
Berikut lima rekomendasi ikan untuk penderita diabetes:
Salmon adalah salah satu ikan terbaik untuk penderita diabetes. Kandungan omega-3 dalam salmon membantu melindungi kesehatan jantung.
Ikan kembung adalah sumber omega-3 yang terjangkau dan mudah ditemukan. Pilih cara masak sehat seperti panggang atau kukus.
Ikan kod rendah lemak dan kaya akan vitamin B12, yang baik untuk metabolisme tubuh.
Tuna segar atau kalengan dalam air adalah pilihan yang aman. Hindari tuna dalam minyak atau saus.
Ikan nila adalah ikan rendah lemak yang kaya protein. Pastikan diolah tanpa tambahan minyak atau garam berlebih.
Mengonsumsi ikan dapat menjadi bagian dari pola makan sehat bagi penderita diabetes. Namun, pemilihan jenis ikan dan cara pengolahannya harus dilakukan dengan cermat agar manfaatnya maksimal tanpa memberikan efek buruk pada kadar gula darah. Berikut adalah beberapa tips memilih dan mengolah ikan yang tepat:
Ikan seperti salmon, ikan kembung, dan tuna segar kaya akan omega-3, yang baik untuk kesehatan jantung dan membantu mengurangi peradangan. Hindari ikan berlemak tinggi atau yang mengandung banyak lemak jenuh.
Pilih ikan segar dengan warna cerah dan aroma alami laut, bukan yang berbau asam atau terlalu amis.
Ikan asin atau ikan olahan sering kali mengandung kadar garam tinggi yang berbahaya bagi penderita diabetes karena dapat meningkatkan risiko hipertensi dan komplikasi ginjal. Jika ingin rasa gurih, gunakan bumbu alami seperti bawang putih, jahe, atau rempah-rempah segar sebagai pengganti garam.
Cara mengolah ikan sangat berpengaruh pada kesehatan. Hindari menggoreng ikan dengan minyak banyak atau menggunakan minyak bekas. Proses menggoreng meningkatkan kandungan lemak trans, yang dapat memperburuk resistensi insulin.
Pilihan Pengolahan Sehat:
Bumbu alami tidak hanya menambah rasa tetapi juga memberikan manfaat kesehatan tambahan. Hindari saus instan yang biasanya mengandung gula atau pengawet. Sebab, akan meningkatkan kadar gula dalam darah. Gunakan bumbu alami seperti:
Meski ikan sehat, mengonsumsinya dalam jumlah berlebihan tetap tidak disarankan. Porsi ideal untuk sekali makan adalah sekitar 100-150 gram ikan per hari. Kombinasikan ikan dengan sayuran hijau seperti brokoli, bayam, atau wortel untuk melengkapi kebutuhan serat harian.
Jika memilih ikan beku, pastikan tidak ada tambahan garam atau bahan pengawet pada kemasan. Baca label nutrisi dengan teliti. Hindari ikan yang sudah dilapisi tepung karena sering kali mengandung karbohidrat tinggi.
Ikan seperti hiu, ikan pedang, dan tuna sirip biru memiliki kadar merkuri tinggi yang dapat merusak sistem saraf. Pilih ikan dengan kadar merkuri rendah, seperti ikan kod atau nila.
Jika kamu sedang punya gula darah tinggi atau diabetes, maka perlu pola makan untuk meredakan gejalanya serta mengontrol/menurunkan kadar gula darahnya.
Dokter dan nutrisionis Sirka bisa membantumu untuk menurunkan dan mengontrol kadar gula darah agar gejala diabetesmu bisa berkurang dan mencegah kenaikan gula darah yang tinggi. Ayo klik tautan ini untuk informasi selengkapnya!
Klinik Sirka hadir untuk mengatasi masalah obesitas dan diabetes yang sedang kamu alami dan agar kamu bisa berkonsultasi secara offline. Klik tautan ini untuk informasi lebih lanjut tentang konsultasi dengan dokter di klinik Sirka ya!
Apakah Penderita Diabetes Boleh Makan Jengkol? Jengkol merupakan salah satu makanan yang populer di Indonesia…
Modafinil - Obat Stimulan yang Dapat Menurunkan Berat Badan? Modafinil adalah obat yang menstimulasi sistem…
Desvenlafaxine - Obat Depresi yang bisa Menurunkan Berat Badan? Desvenlafaxine adalah obat antidepresan untuk mengobati…
Loratadine - Obat Anti Alergi yang bisa Menurunkan Berat Badan? Loratadine mampu meredakan gejala pada…
Aprepitant - Obat Anti Mual yang Bermanfaat untuk Berat Badan? Apakah kamu pernah mendengar obat…
Apa saja Ikan yang Sebaiknya Dihindari Penderita Diabetes? Penderita diabetes tidak hanya harus mengontrol konsumsi…