Jika kamu didiagnosis diabetes dan tengah mempersiapkan kehamilan dengan pasangan, ada beberapa hal yang perlu diperhatikan untuk meningkatkan peluang melahirkan bayi yang sehat. Apa saja hal yang perlu diperhatikan saat mengikuti program hamil untuk penderita diabetes?
Mengelola kadar gula darah dan membuat pilihan gaya hidup sehat sebelum kehamilan adalah hal yang disarankan untuk memulai program hamil yang sehat untuk penderita diabetes.
Ada beragam jenis obat yang bisa dikonsumsi dalam mengontrol penyakit diabetes. Tidak semuanya berdampak buruk pada program hamil.
Langkah penting yang harus dilakukan adalah konsultasi ke dokter terkait keinginan untuk program hamil agar diberikan rekomendasi program hamil yang sesuai untuk penderita diabetes.
Risiko yang muncul terkait diabetes saat program hamil adalah kesuburan yang kurang optimal.
Diabetes bisa mengganggu kesuburan seorang wanita melalui beberapa mekanisme, utamanya adalah dengan mengganggu keseimbangan hormon reproduksi di dalam tubuh.
Gangguan kesuburan ini bisa semakin parah jika penderita tidak mengontrol penyakitnya dengan baik, seperti dengan obat-obatan sesuai resep dokter, juga pengaturan pola makan dan gaya hidup sehat.
Selain itu, otak bayi, sumsum tulang belakang, jantung dan organ-organ lain mulai terbentuk segera setelah pembuahan, bahkan sebelum kamu sadar bahwa kamu tengah hamil.
Jika gula darah tidak terkontrol dengan baik selama hari-hari awal kehamilan, risiko keguguran dan risiko cacat lahir pada bayi, terutama yang mempengaruhi otak, sumsum tulang belakang, dan jantung akan meningkat.
Terdapat beberapa hal yang perlu dilakukan jika tengah mengikuti program hamil untuk penderita diabetes, antara lain:
Mengelola gula darah adalah kunci untuk menghindari komplikasi diabetes. Ketika kamu mengikuti program hamil, manajemen gula darah menjadi hal yang lebih penting dari sebelumnya.
Kamu akan direkomendasikan agar mencapai kadar HbA1C kurang dari 6,5 sebelum kehamilan. HbA1C adalah tes darah yang memberi dokter gambaran kadar gula darah selama dua hingga tiga bulan terakhir.
Pola makan khusus pengidap diabetes perlu dlakukan. Direkomendasikan untuk konsumsi banyak buah-buahan, sayuran, dan biji-bijian.
Kamu bisa makan makanan yang sama saat mempersiapkan kehamilan. Jika kamu kesulitan menjaga kadar gula darah dalam kisaran target atau ingin menurunkan berat badan sebelum hamil, kamu bisa mendapatkan pendampngan ahli nutrisi atau ahli diet.
Ahli dapat membantu kamu menyesuaikan rencana makan untuk memenuhi kebutuhan pra-kehamilan. Kamu juga disarankan untuk mengonsumsi vitamin prenatal harian yang mengandung asam folat dan vitamin untuk memaksimalkan pertumbahan bayi di dalam kandungan.
Penting untuk menjaga berat badan sehat saat program hamil untuk penderita diabetes. Kamu akan disarankan untuk mencapai berat badan ideal dahulu saat program hamil.
Tetap rutin olahraga dan pilih kegiatan yang disukai, seperti berjalan kaki, berenang atau bersepeda statis. Pastikan hal ini menjadi bagian dari rutinitas harian.
Aktif berolahraga setidaknya 150 menit seminggu dengan intensitas sedang adalah hal yang disarankan. Ingatlah bahwa aktivitas fisik memengaruhi gula darah. Periksa kadar gula darah sebelum dan sesudah aktivitas apapun, terutama jika kamu menggunakan insulin.
Kamu harus memeriksa gula darah beberapa kali sepanjang hari. Kamu dapat melakukan ini dengan menusuk jari dan menggambar setetes darah untuk diuji dengan meteran glukosa, atau kamu juga dapat memilih untuk mengandalkan teknologi yang lebih baru.
Monitor glukosa berkelanjutan adalah alat yang melacak gula darah sepanjang hari, memberi tahu kadar gula darah tanpa harus menusuk jari. Ini bisa jadi alat bantu selama hamil atau selama merencanakan kehamilan pada orang dengan diabetes.
Jika kamu sedang merencanakan program hamil bersama pasangan, dokter dan nutrisionis Sirka dapat membantumu untuk mencapai berat badan ideal dan konsumsi gizi seimbang agar kamu bisa hamil.
Sudah banyak pasangan yang berhasil menjalankan program hamil melalui pendampingan dokter dan nutrisionis berpengalaman dari Sirka. Apakah kamu selanjutnya? Ayo klik tautan ini untuk info lebih lanjut!
Klinik Sirka hadir untuk mengatasi masalah obesitas dan diabetes yang sedang kamu alami dan agar kamu bisa berkonsultasi secara offline. Klik tautan ini untuk informasi lebih lanjut tentang konsultasi dengan dokter di klinik Sirka ya!
Konsultasi Diabetes - Kapan dan ke Dokter Apa? Konsultasi diabetes adalah salah satu langkah penting…
Apakah Ada Jus untuk Menurunkan Gula Darah? Simak Faktanya! Mengonsumsi jus merupakan salah satu pilihan…
Apakah Penderita Diabetes Boleh Makan Jengkol? Jengkol merupakan salah satu makanan yang populer di Indonesia…
Modafinil - Obat Stimulan yang Dapat Menurunkan Berat Badan? Modafinil adalah obat yang menstimulasi sistem…
Desvenlafaxine - Obat Depresi yang bisa Menurunkan Berat Badan? Desvenlafaxine adalah obat antidepresan untuk mengobati…
Loratadine - Obat Anti Alergi yang bisa Menurunkan Berat Badan? Loratadine mampu meredakan gejala pada…