Dunia estetika akhir-akhir ini menawarkan banyak sekali pilihan perawatan. Salah satunya adalah nano lipofirm. Teknik ini diklaim mampu membentuk tubuh dan mengurangi lemak. Apakah nano lipofirm benar bermanfaat untuk mengurangi lemak?
Lipofirm diklaim menjadi salah satu teknik canggih untuk pembentukan tubuh yang sifatnya non-invasif tanpa harus menjalani operasi.
Nano lipofirm dianggap bermanfaat dalam pengurangan lemak dan pengencangan kulit. Dalam aplikasinya sering dianggap dapat mengencangkan kulit lengan, pantat, paha, perut, dan wajah yang tampak kendur.
Nano lipofirm menkmobinasikan teknologi Tripolar Radio-frequency (RF) dan Dynamic Muscle Activation (DMA).
Teknologi Lipofirm bekerja pada lapisan atas kulit, lemak, dan lapisan otot untuk mengurangi lemak. Efek Lipofirm menciptakan kondisi yang panas pada lapisan kulit dan lemak untuk membuat lemak akhirnya mencair dari sel dan mempercepat metabolisme lemak.
Alat ini membuat otot berkontraksi, mendorong sel-sel lemak ke atas sementara secara eksternal, sel-sel lemak didorong ke bawah karena tekanan aplikator pada Lipofirm, sehingga menciptakan efek mengalirkan lemak melalui sistem limfatik.
Pada akhirnya alat ini disebut dapat memperlancar oksigenasi dan detoksifikasi jaringan yang pada akhirnya mengeliminasi lemak secara maksimal, melancarkan drainase limfatik (kelenjar getah bening), dan pengencangan kulit.
Selain itu, prosedur ini diklaim dapat membangun kembali kolagen dan elastin yang hilang.
Hasil nano lipofirm dalam pengencangan kulit disebut terjadi selama hingga dua belas minggu hingga dua tahun, dan pengurangan lemak (fat loss) bersifat permanen kecuali terjadi penambahan berat badan lebih lanjut.
Lipofirm biasanya digunakan untuk merawat area lokal seperti paha, perut, bokong, lengan, atau rahang.
Perlu diketahui bahwa penelitian terkait alat dan teknik ini masih sangat terbatas. Meskipun tindakan ini non-invasif kamu tetap membutuhkan tenaga yang ahli dan tersertifikasi.
Perlu diketahui bahwa penelitian terkait alat dan teknik ini masih sangat terbatas. Berikut hal-hal yang perlu diperhatikan:
Selalu konsultasikan tindakan dan perawatan yang kamu ingin coba kepada ahlinya. Jangan sembarangan melakukan tindakan tanpa indikasi yang sesuai.
Meskipun diet konvensional (defisit kalori) terdengar membosankan, tapi inilah cara terbaik menurunkan berat badan. Selain hidup lebih sehat, badan juga lebih fit serta terjaga dari risiko penyakit.
Defisit kalori bisa dilakukan untuk kamu yang ingin menurunkan berat badan. Selain itu mulailah olahraga, kombinasi latihan kekuatan dan aerobik bisa membantu mencapai body goals tanpa harus melakukan treatment tertentu.
Selalu konsultasi ke ahli terkait perawatan kesehatan dan berat badanmu sambil mulai hidup sehat yang sustainable untuk tetap produktif dan fit!
Jika kamu ingin menurunkan berat badan secara efektif dan berkelanjutan, Sirka siap membantumu!
Sirka menawarkan program pendampingan yang dirancang khusus oleh dokter gizi dan nutrisionis untuk membantumu mengatur pola makan, rutinitas olahraga, dan gaya hidup yang sesuai dengan kebutuhan dan tujuanmu. Body goals dan berat badan ideal impianmu bukanlah menjadi sebuah mimpi lagi!
Klik tautan ini untuk info selengkapnya!
Klinik Sirka hadir untuk mengatasi masalah obesitas dan diabetes yang sedang kamu alami dan agar kamu bisa berkonsultasi secara offline. Klik tautan ini untuk informasi lebih lanjut tentang konsultasi dengan dokter di klinik Sirka ya!
Konsultasi Diabetes - Kapan dan ke Dokter Apa? Konsultasi diabetes adalah salah satu langkah penting…
Apakah Ada Jus untuk Menurunkan Gula Darah? Simak Faktanya! Mengonsumsi jus merupakan salah satu pilihan…
Apakah Penderita Diabetes Boleh Makan Jengkol? Jengkol merupakan salah satu makanan yang populer di Indonesia…
Modafinil - Obat Stimulan yang Dapat Menurunkan Berat Badan? Modafinil adalah obat yang menstimulasi sistem…
Desvenlafaxine - Obat Depresi yang bisa Menurunkan Berat Badan? Desvenlafaxine adalah obat antidepresan untuk mengobati…
Loratadine - Obat Anti Alergi yang bisa Menurunkan Berat Badan? Loratadine mampu meredakan gejala pada…