Tahukah kamu? Sebenarnya sehat dan bugar itu adalah dua hal yang berbeda loh. Apa perbedaan sehat dan bugar?
Jadi, kamu termasuk sehat, bugar, atau keduanya?
Menurut UU nomor 36 tahun 2009 tentang kesehatan, sehat adalah keadaan sehat, baik secara fisik, mental, spiritual, mau pun sosial yang memungkinkan setiap orang untuk hidup produktif secara sosial dan ekonomis.
Sehat ini dibagi tiga:
Sementara itu, menurut WHO, sehat adalah sebuah kondisi “komplit” pada fisik, mental, dan sosial seseorang. Bukan tidak sakit saja.
Jadi, tidak sakit bukan berarti sehat karena ada aspek sosial dan spiritual yang diperhitungkan.
Dikutip dari situs Kementerian Kesehatan RI, bugar adalah kemampuan tubuh untuk melakukan kegiatan sehari-hari dengan penuh energi dan setelah menyelesaikan kegiatan tersebut masih memiliki semangat dan tenaga cadangan untuk menikmati waktu senggang dan siap melakukan kegiatan lain yang mendadak dan tidak terduga.
Dari definisinya, mirip dengan stamina atau daya tahan ya?
Dari definisinya, perbedaan sehat dan bugar itu cukup jelas. Sehat itu adalah sebuah kondisi “komplit” di mana kita terpenuhi secara fisik, mental, spiritual, dan sosial. Sementara, bugar itu berarti kita masih punya tenaga cadangan setelah beraktivitas fisik alias tidak lemas.
Jadi, kalau kita sehat, namun setelah beraktivitas malah loyo, berarti badannya kurang bugar. Sementara itu, kalau kita masih punya semangat setelah beraktivitas fisik, namun kondisi sosial/spiritual belum terpenuhi, berarti kita kondisinya bugar, namun tidak sehat.
Kesimpulannya, bugar belum tentu sehat dan sehat belum tentu bugar.
Jawabannya bisa. Kalau kita merasa komplit secara fisik, mental, spiritual, dan sosial, serta punya banyak energi cadangan setelah aktif beraktivitas fisik, maka kita sehat dan juga bugar.
Untuk meningkatkan kebugaran, kita bisa memakai cara seperti tabata, atau cara meningkatkan vo2max di tautan ini.
Agar sehat dan bugar, kuncinya adalah:
Meski terdapat perbedaan sehat dan bugar, kita bisa mencapai keduanya kok. Kuncinya terletak pada pola hidup sehat.
Jangan tunggu sakit atau lemas dulu baru berusaha untuk sehat dan bugar.
Mari praktekkan pola hidup sehat dari sekarang!
Apakah Penderita Diabetes Boleh Makan Jengkol? Jengkol merupakan salah satu makanan yang populer di Indonesia…
Modafinil - Obat Stimulan yang Dapat Menurunkan Berat Badan? Modafinil adalah obat yang menstimulasi sistem…
Desvenlafaxine - Obat Depresi yang bisa Menurunkan Berat Badan? Desvenlafaxine adalah obat antidepresan untuk mengobati…
Loratadine - Obat Anti Alergi yang bisa Menurunkan Berat Badan? Loratadine mampu meredakan gejala pada…
Aprepitant - Obat Anti Mual yang Bermanfaat untuk Berat Badan? Apakah kamu pernah mendengar obat…
5 Rekomendasi Ikan untuk Penderita Diabetes dan Cara Mengonsumsinya Tidak semua ikan buruk bagi penderita…