Kencur, tanaman yang memiliki nama latin Kaempferia galanga ini, dikenal sebagai salah satu tanaman obat yang kaya manfaat. Tanaman yang memiliki aroma dan cita rasa khas ini banyak tumbuh di wilayah Asia Tenggara, termasuk Indonesia. Nah, Apa saja kandungan gizi kencur? Apa manfaat kencur untuk wanita? Simak selengkapnya pada artikel berikut!
Tanaman kencur kaya akan zat gizi makro dan mikro yang baik untuk tubuh, diantaranya yaitu:
Selain itu, kencur juga mengandung minyak esensial dan senyawa alami yang memiliki sifat antioksidan, antiradang, antibakteri, dan antinyeri.
Tanaman kencur biasanya banyak dimanfaatkan bagian daun dan rimpangnya. Tak hanya dimanfaatkan sebagai bahan masakan dan obat herbal, kencur juga banyak digunakan sebagai bahan campusan dalam produk sehari-hari seperti sampo, bedak, cuka, hingga aromaterapi.
Beberapa manfaat dari tanaman kencur yang sudah banyak dibuktikan di antaranya:
Bengkak kaki atau edema banyak sekali ditemukan pada wanita hamil trimester ketiga. Hal ini dapat terjadi karena adanya tekanan di uterus (rahim) yang menghambat pembuluh darah vena dan mendorong gravitasi, sehingga menyebabkan retensi cairan di bagian bawah tubuh, khususnya pada kaki.
Sebuah studi meneliti efek pijat dan rendam kaki menggunakan aromaterapi kencur untuk mengatasi edema. Hasilnya, didapatkan pengurangan yang signifikan pada kaki yang bengkak setelah dilakukan pijat dan rendam kaki menggunakan aromaterapi kencur.
Efek anti-inflamasi yang terkandung dalam kencur terbukti dapat mengurangi tegang pada otot. Efek hangat yang dihasilkan oleh kencur juga dapat menyebabkan vasodilatasi (pelebaran) pembuluh darah, sehingga sirkulasi darah menjadi lebih lancar dan mengurangi rasa nyeri.
Kandungan antioksidan dan vitamin C pada kencur, dapat membantu meremajakan kulit. Kandungan antioksidan yang tinggi juga dapat merangsang pembentukan asam hialuronat pada tubuh secara alami sehingga membuat kulit tampak lebih halus.
Selain itu, kencur juga memiliki kandungan ethyl p-methoxycinnamic acid yang dapat mencerahkan serta melindungi kulit dari kerusakan akibat paparan sinar UV.
Beberapa penelitian telah menunjukkan bahwa kandungan antibakteri pada kencur dapat membasmi kuman di kulit, gigi, gusi, serta saluran pernapasan.
Kandungan ethyl-p-methoxycinnamic acid pada kencur, diasumsikan memiliki aktivitas antimikroba yang dapat melawan Mycobacterium tuberculosis, yaitu bakteri penyebab TBC.
Kencur telah banyak digunakan untuk mengobati tekanan darah tinggi atau hipertensi.
Berbagai studi mendukung temuan ini karena kencur mengandung kalium, antioksidan, dan senyawa yang bersifat diuretik yang dapat menurunkan tekanan darah dan menjaganya tetap stabil.
Konsumsi kencur juga diketahui dapat membantu melancarkan sirkulasi darah.
Kencur banyak diolah menjadi berbagai produk, salah satunya untuk aromaterapi.
Tanaman ini diketahui memiliki efek menenangkan yang dapat meredakan rasa cemas dan stres. Selain dimanfaatkan sebagai aromaterapi, efek menenangkan ini juga bisa diperoleh jika mengonsumsi kencur sebagai jamu atau suplemen.
Kencur merupakan salah satu tanaman kaya khasiat yang mudah ditemukan di negara kita. Selain beberapa manfaat yang sudah disebutkan, tanaman ini juga dapat membantu meningkatkan daya tahan tubuh, mengatasi sembelit, mencegah kanker, anti nyeri dan anti radang.
Meskipun demikian, konsumsi kencur tidak boleh berlebihan karena dapat menimbulkan efek samping yang tidak diinginkan. Konsultasikan dengan ahlinya untuk mendapatkan manfaat kencur yang lebih optimal.
Konsultasi Diabetes - Kapan dan ke Dokter Apa? Konsultasi diabetes adalah salah satu langkah penting…
Apakah Ada Jus untuk Menurunkan Gula Darah? Simak Faktanya! Mengonsumsi jus merupakan salah satu pilihan…
Apakah Penderita Diabetes Boleh Makan Jengkol? Jengkol merupakan salah satu makanan yang populer di Indonesia…
Modafinil - Obat Stimulan yang Dapat Menurunkan Berat Badan? Modafinil adalah obat yang menstimulasi sistem…
Desvenlafaxine - Obat Depresi yang bisa Menurunkan Berat Badan? Desvenlafaxine adalah obat antidepresan untuk mengobati…
Loratadine - Obat Anti Alergi yang bisa Menurunkan Berat Badan? Loratadine mampu meredakan gejala pada…