Buah memanglah makanan yang sehat. Tapi, pernahkah kamu terpikirkan soal bagaimana kalau terlalu banyak makan buah? Apa yang akan terjadi ya?
Berikut jawaban atas pertanyaan tersebut!
Rekomendasi porsi makan buah secara umum untuk orang dewasa adalah 2-3 porsi per hari atau setara dengan 200-300 gram.
Namun demikian, setiap buah memiliki rekomendasi porsi yang berbeda karena punya kandungan air dan gula yang berbeda pula. Perbedaan porsi yang berbeda ini contohnya terjadi pada buah jeruk dan kurma.
Meskipun memiliki jumlah dan berat yang berbeda, tetapi baik jeruk mau pun kurma diatas menggambarkan kalori yang setara yaitu sekitar 50 kkal untuk setiap porsinya.
Perlu diingat bahwa gambaran porsi buah tersebut hanya berlaku untuk buah yang dikonsumsi dalam bentuk segar, tidak untuk buah yang dikeringkan.
Tujuan dari mengetahui porsi makan buah tersebut yaitu untuk memberikan batasan konsumsi dalam sehari agar kamu tidak terlalu banyak makan buah.
Jadi, makan buah terlalu banyak adalah makan buah lebih dari 2-3 porsi per hari (>300 gram).
Apa pun yang berlebihan, termasuk makan buah itu tidak baik.
Apa dampak terlalu banyak makan buah?
Makan terlalu banyak buah yang mengandung banyak kalium seperti berry dan pisang dapat memperberat kerja ginjal.
Penderita penyakit ginjal disarankan untuk tidak terlalu banyak makan buah tersebut.
Perlu dicatat bahwa bahaya ini bisa terjadi jika dilakukan dengan tanpa makan apa-apa selain buah dalam sehari dan berlaku untuk penderita penyakit ginjal.
Salah satu buah yang sebaiknya dikonsumsi lebih hati-hati bagi penderita gangguan lambung seperti gastritis dan GERD adalah yang mengandung sitrus atau punya cita rasa asam seperti jeruk dan lemon.
Terlalu banyak makan buah tersebut terutama pada kondisi perut kosong dapat menyebabkan kenaikan asam lambung mau pun heartburn/GERD.
Buah adalah makanan yang tinggi serat, sehingga dapat menyebabkan sering kentut.
Kandungan gula, air, dan serat pada buah mungkin ada efek laxative, sehingga dapat menyebabkan diare pada beberapa orang.
Buah yang memiliki indeks glikemik tinggi dapat menyebabkan kenaikan gula darah. Hal ini harus diperhatikan oleh pengidap diabetes.
Makan buah itu dapat menyehatkan tubuh kalau tidak dikonsumsi secara berlebihan.
Berikut manfaat dari mengonsumsi buah:
Manfaat yang satu ini bisa didapatkan jika makan buahnya tidak berlebihan.
Buah biasanya mengandung serat yang tinggi, sehingga tubuh merasa kenyang dalam waktu lama.
Hal ini dapat mencegah mindless eating yang bisa menyebabkan kenaikan berat badan yang tidak diinginkan.
Kandungan kalium pada buah dapat membantu dalam mengontrol tekanan darah. Ditambah lagi, kebanyakan buah juga rendah natrium.
Buah yang mengandung vitamin C dapat membantu penyerapan zat besi, sehingga cocok sekali untuk orang yang sedang menderita anemia.
Kandungan vitamin C dan E pada buah dapat meningkatkan imunitas tubuh, sehingga orang yang mengonsumsinya jadi tidak mudah sakit.
Kandungan serat pada buah dapat membantu kesehatan pencernaan. Hanya saja, khusus buah yang mengandung sitrus tetap diperhatikan konsumsinya, terutama jika kamu mengidap GERD/gastritis.
Kandungan asam folat pada buah dapat membantu kesehatan ibu hamil, terutama untuk perkembangan janinnya.
Karena itulah, buah bisa jadi pilihan “ngemil” yang enak dan sehat untuk ibu hamil.
Apa pun yang berlebihan pasti tidak baik, bahkan untuk makanan sehat seperti buah sekali pun.
Konsumsilah buah sesuai dengan rekomendasinya, yaitu 200-300 gram per hari serta perhatikan kondisi yang dimiliki seperti GERD/gastritis, ginjal, dan diabetes.
Buah pada dasarnya dapat membantu menurunkan berat badan jika dikonsumsi dengan tepat bersama dengan anjuran pola makan sehat lainnya.
Sirka menawarkan pendampingan pola hidup sehat yang dapat membantu merancang rencana yang sesuai dengan kebutuhan dan tujuan kesehatanmu. Adanya dukungan dari nutrisionis dan dokter Sirka akan membantu perjalanan menuju berat badan yang sehat menjadi lebih terarah dan efektif. Klik tautan ini untuk info selengkapnya!
Klinik Sirka hadir untuk mengatasi masalah obesitas dan diabetes yang sedang kamu alami dan agar kamu bisa berkonsultasi secara offline. Klik tautan ini untuk informasi lebih lanjut tentang konsultasi dengan dokter di klinik Sirka ya!
Konsultasi Diabetes - Kapan dan ke Dokter Apa? Konsultasi diabetes adalah salah satu langkah penting…
Apakah Ada Jus untuk Menurunkan Gula Darah? Simak Faktanya! Mengonsumsi jus merupakan salah satu pilihan…
Apakah Penderita Diabetes Boleh Makan Jengkol? Jengkol merupakan salah satu makanan yang populer di Indonesia…
Modafinil - Obat Stimulan yang Dapat Menurunkan Berat Badan? Modafinil adalah obat yang menstimulasi sistem…
Desvenlafaxine - Obat Depresi yang bisa Menurunkan Berat Badan? Desvenlafaxine adalah obat antidepresan untuk mengobati…
Loratadine - Obat Anti Alergi yang bisa Menurunkan Berat Badan? Loratadine mampu meredakan gejala pada…