Olahan daging sapi merupakan salah satu makanan yang sering jadi pilihan. Selain rasanya yang enak, daging sapi juga punya banyak manfaat kesehatan, loh! Apa saja kandungan gizi dan manfaat dari daging sapi ini?
Dalam sapi yang kandungan lemaknya sedang, terdapat berbagai jenis zat gizi. Berikut rinciannya:
Berikut kandungan zat gizi per 100 gram daging sapi segar dengan lemak sedang.
* Air: 66, g
* Energi: 201 kal
* Protein: 18,8 g
* Lemak: 14,0 g
* Abu: 1,2 g
* Kalsium: 11 mg
* Fosfor: 170 mg
* Besi: 2,8 mg
* Natrium: 105 mg
* Kalium: 378 mg
* Tembaga: 4,58 mg
* Seng: 5,2 mg
* Retinol (Vit. A): 9 mkg
* Beta-karoten: 198 mkg
* Thiamin (Vit. B1): 0,08 mg
* Riboflavin: 0,56 mg
* Niasin: 1,3 mg
Jika diolah dengan tepat dan dikonsumsi dengan porsi yang tepat, daging sapi kaya sekali manfaat.
Berikut ini merupakan berbagai macam manfaat daging sapi yang bisa kita dapatkan berkat berbagai macam kandungan nutrisi di dalamnya.
Daging sapi mengandung protein dan asam amino yang cukup tinggi. Kedua zat ini berperan penting dalam pembentukan serat otot, sehingga otot menjadi lebih besar, padat, dan berisi.
Konsumsi makanan kaya protein dan asam amino dapat menjaga massa otot kamu agar bentuk badan tetap proporsional dan kencang.
Kurang konsumsi zat besi dapat meningkatkan risiko anemia defisiensi besi, yang berarti tubuh tidak mendapatkan cukup oksigen. Gejala yang mungkin terjadi adalah lelah, lesu, lemah, dan pusing.
Mengonsumsi daging sapi dapat mencegah anemia defisiensi besi pada orang yang berisiko.
Daging sapi adalah sumber zinc, yang tubuh butuhkan untuk menyembuhkan jaringan yang rusak dan mendukung sistem kekebalan tubuh.
Anak-anak dan remaja juga membutuhkan zinc dalam jumlah yang cukup untuk memastikan mereka tumbuh dan berkembang dengan baik.
Manfaat makan daging sapi pada akhirnya hanya sekedar membuat kamu kenyang apabila salah dalam memilih, mengolah, dan mengonsumsinya.
Tak hanya jumlah konsumsi daging sapi yang harus dibatasi, cara menyimpan dan mengolahnya pun harus diperhatikan. Berikut ini adalah beberapa cara yang bisa kamu lakukan:
Pilih bagian daging sapi yang lemaknya lebih sedikit, seperti paha belakang, paha depan, has luar (sirloin), atau pinggang. Selain itu, pilih daging sapi yang berwarna merah segar dan bersih.
Hindari membeli daging sapi yang sudah berwarna kecoklatan, berlendir, atau tampak kotor.
Selain itu, kamu disarankan untuk mengonsumsi daging sapi asli, hindari daging olahan seperti daging asap atau sosis.
Simpan daging sapi di kulkas bersuhu 1 derajat Celcius atau di lemari pembeku bersuhu -18 derajat Celcius segera setelah membelinya.
Hal ini bertujuan untuk menjaga daging tetap segar, mempertahankan zat gizi daging sapi agar tetap baik, dan memperpanjang umur penyimpanan makanan.
Jika disimpan di kulkas, daging sapi mentah hanya dapat bertahan selama 1–2 hari, sedangkan daging sapi masak selama 3–4 hari. Namun, bila disimpan di dalam lemari pembeku, daging sapi mentah mampu bertahan hingga 3–4 bulan, sedangkan daging sapi matang 2–6 bulan.
Jangan lupa untuk menyimpan daging sapi dalam wadah bersih dan tertutup rapat.
Jika ingin mencairkan daging sapi yang beku, letakkan di dalam kulkas untuk mencegah pertumbuhan bakteri.
Selalu cuci tangan sebelum dan setelah memegang daging sapi.
Gunakan pisau dan wadah yang berbeda ketika mengolah daging sapi agar bakteri tidak menyebar ke bahan makanan lain.
Jika memang ingin digoreng, kamu bisa menggunakan minyak yang sehat bagi jantung, seperti minyak bunga matahari, minyak kanola, atau minyak kedelai. Namun, jangan lupa untuk menyesuaikan suhu dengan karakteristik minyak itu sendiri.
Saat memasak daging sapi dalam penggorengan, oven, atau air, pastikan suhu setidaknya sekitar 71° Celcius untuk membunuh bakteri.
Kamu juga sebaiknya membuang lemak daging terlebih dahulu sebelum dimasak, terutama jika ingin membuat sup atau semur.
Selain itu, daging sebaiknya tidak digoreng sebelum dimasak, melainkan diolah dengan cara dipanggang atau direbus.
Kamu disarankan untuk konsumsi daging sapi dengan sayuran berserat. Kandungan serat yang tinggi dalam sayur diketahui dapat mengurangi penyerapan kolesterol setelah mengkonsumsi daging sapi.
Porsi yang disarankan untuk konsumsi sapi adalah 70 gram per hari, hindari makan daging sapi berlebihan.
Konsumsi daging sapi sangatlah bermanfaat karena kandungan gizinya yang banyak. Akan tetapi jangan lupa untuk tetap perhatikan cara pengolahan, penyimpanan dan porsi yang tepat.
93,5% pengguna program Sirka berhasil menurunkan berat badan loh! Kalau kamu sedang ingin menurunkan berat badan untuk mencapai body goals atau berat badan ideal, ahli gizi Sirka bisa membantumu untuk mewujudkan impian tersebut. Klik tautan ini untuk informasi selengkapnya!
Konsultasi Diabetes - Kapan dan ke Dokter Apa? Konsultasi diabetes adalah salah satu langkah penting…
Apakah Ada Jus untuk Menurunkan Gula Darah? Simak Faktanya! Mengonsumsi jus merupakan salah satu pilihan…
Apakah Penderita Diabetes Boleh Makan Jengkol? Jengkol merupakan salah satu makanan yang populer di Indonesia…
Modafinil - Obat Stimulan yang Dapat Menurunkan Berat Badan? Modafinil adalah obat yang menstimulasi sistem…
Desvenlafaxine - Obat Depresi yang bisa Menurunkan Berat Badan? Desvenlafaxine adalah obat antidepresan untuk mengobati…
Loratadine - Obat Anti Alergi yang bisa Menurunkan Berat Badan? Loratadine mampu meredakan gejala pada…
View Comments