Pernahkan kamu makan makanan dengan minyak bawang putih sebagai pelengkapnya? Selain sebagai pelengkap makanan, minyak bawang putih atau garlic oil juga dikenal sebagai suplemen herbal. Hal ini karena ternyata minyak tersebut memiliki banyak manfaat.
Seperti halnya kunyit memiliki manfaat karena kandungan kurkumin, bawang putih memiliki manfaat karena kandungan alisinnya.
Apa yang perlu kamu ketahui tentang minyak bawang putih?
Minyak bawang putih adalah minyak berwarna kekuningan dan memiliki bau bawang putih. Minyak ini dibuat dengan cara penyulingan uap dan bawang putih digunakan sebagai penyedapnya.
Menurut sebuah studi yang diterbitkan di sciencedirect pada tahun 2022, minyak bawang putih memiliki potensi yang banyak pada kesehatan seperti seperti anti-microbial, cardioprotective, anti kanker, anti-Alzheimer, anti jamur, anti diabetes, dan imunomodulator.
Misalnya, beberapa penelitian sudah mengonfirmasi efek anti jamur pada minyak bawang putih. Contohnya, minyak bawang putih telah menunjukkan efek anti jamur terhadap Fusarium oxysporum (penyebab penyakit rebah semai), Aspergillus niger (pencemar/polutan produk pertanian), dan Penicillium cyclopium (jamur umum yang biasanya tumbuh dalam lingkungan indoor).
Menurut publikasi yang diterbitkan pada tahun 2019, suplemen bawang putih dan prebiotik bisa menurunkan tekanan darah.
Bawang putih dapat menurunkan tekanan darah dengan cara mencegah pembentukan angiotensin II (hormon endokrin peptida yang mempersempit pembuluh darah), menambah persediaan asam nitrat, dan menaikkan produksi hidrogen sulfida.
Menurut sebuah studi yang diterbitkan di Nature pada tahun 2022, bawang putih dapat menjaga kesehatan kardiovaskuler dengan mengurangi produksi trimethylamine-N-oxide (TMAO) lewat perubahan mikrobiota perut (menambah diversitas dan jumlah bakteri baik).
Baca aturan pakai yang ada di label suplemen minyak bawang putih. Jangan mengonsumi secara berlebihan atau tidak sesuai dengan dosis aturan pakai.
Orang dengan IBD dan sakit perut sebaiknya berkonsultasi dengan dokter sebelum mengonsumsi suplemen ini.
Jangan mengonsumsi minyak bawang putih bersamaan dengan minyak ikan dan suplemen vitamin E serta suplemen yang memengaruhi pembekuan darah seperti:
Saat mengonsumsi supelemen ini juga disarankan untuk tidak bersamaan dengan minum alkohol.
Meskipun tergolong aman dikonsumsi, sebaiknya kamu tetap memperhatikan efek samping yang mungkin timbul.
Suplemen minyak bawang putih dapat menambah risiko pendarahan dan berpengaruh pada pembekuan darah. Karena itu, sebaiknya tidak mengonsumsi suplemen tersebut jika sedang ingin ke dokter gigi, operasi bedah, atau prosedur medis lainnya dalam jangka waktu 2 minggu sebelum prosedurnya dimulai.
Kelebihan konsumsi suplemen minyak putih juga dapat menyebabkan:
Dengan luasnya potensi kesehatan yang dimiliki minyak bawang putih dan bukti kesehatan seperti menurunkan tekanan darah dan menjaga kesehatan kardiovaskuler, sudah jelas bahwa minyak tersebut harus dikonsumsi dengan benar.
Baca aturan pakai, pahami pantangannya dan juga efek sampingnya sebelum mengonsumsi minyak bawang putih agar mendapatkan manfaatnya dengan optimal!
Sirka health adalah toko online terpercaya sebagai tempat membeli produk sehat dan minyak bawang putih ada di toko ini.
Jika kamu ingin merasakan manfaat minyak bawang putih, ayo klik link ini!
Konsultasi Diabetes - Kapan dan ke Dokter Apa? Konsultasi diabetes adalah salah satu langkah penting…
Apakah Ada Jus untuk Menurunkan Gula Darah? Simak Faktanya! Mengonsumsi jus merupakan salah satu pilihan…
Apakah Penderita Diabetes Boleh Makan Jengkol? Jengkol merupakan salah satu makanan yang populer di Indonesia…
Modafinil - Obat Stimulan yang Dapat Menurunkan Berat Badan? Modafinil adalah obat yang menstimulasi sistem…
Desvenlafaxine - Obat Depresi yang bisa Menurunkan Berat Badan? Desvenlafaxine adalah obat antidepresan untuk mengobati…
Loratadine - Obat Anti Alergi yang bisa Menurunkan Berat Badan? Loratadine mampu meredakan gejala pada…