Apakah busui pernah merasakan manfaat daun katuk? Daun tersebut sudah populer sejak zaman dulu karena manfaatnya terhadap kualitas dan kuantitas ASI. Apa ada manfaat daun katuk yang lain? Bagaimana cara mengolahnya?
Ayo kita telusuri tentang manfaat daun katuk yang merupakan primadona di kalangan busui (ibu menyusui)!
Daun katuk adalah tanamanan yang tumbuh di daerah tropis dan Asia Tenggara dengan beragam manfaat, yang terkenal adalah manfaatnya untuk busui.
Tanaman ini memiliki nama ilmiah Sauropus androgynus.
Berikut manfaat daun katuk. Tidak hanya untuk ASI ternyata loh!
Menurut penelitian yang diterbitkan oleh Politeknik Banjarnegara pada tahun 2021, terdapat korelasi signifikan antara konsumsi daun katuk terhadap produksi ASI.
Peningkatan kualitas dan kuantitas ASI ini disebabkan oleh kandungan daun katuk bernama alkaloid dan sterol yang meningkatkan hormon prolaktin dan oksitosin serta mengandung zat gizi yang diperlukan dalam membuat ASI.
Selain itu, menurut penelitian yang diterbitkan di Eureka Biomedical pada tahun 2021, ekstrak daun katuk sebesar 6 mg/kg dapat meningkatkan produksi ASI hingga 50,7% jka dibandingkan dengan placebo. Selain itu, terdapat penambahan level prolaktin pada ibu menyusui yang mengonsumsi biskuit daun katuk.
Jadi, manfaat daun katuk untuk ibu menyusui bukan hanya populer di kalangan umum saja, tetapi sudah terbukti secara penelitian.
Menurut penelitian yang diterbitkan di Jurnal Penelitian Perawat Profesional pada tahun 2020,daun katuk ternyata berpotensi mencegah kerontokan rambut.
Mengapa bisa demikian? Hal ini karena kandungan daun katuk, yaitu flavonoid dapat merangsang pertumbuhan rambut dan antioksidan pada daun katuk dapat mengurangi dampak sinar UV pada serat rambut.
Menurut penelitian yang diterbitkan di Journal of Pharmacognosy and Phytochemistry pada tahun 2020, daun katuk memiliki ciri-ciri antidiabetes. Orang yang mengonsumsi daun katuk memiliki skor indeks glikemik rendah dibandingkan dengan yang tidak mengonsumsinya.
Menurut beberapa studi, efek samping daun katuk termasuk:
Sebelum merasakan manfaat daun katuk, pastinya harus mengolah daun tersebut agar dimakan dengan enak. Selain direbus, ada juga beberapa cara mengolah daun katuk.
Dikutip dari KemDikBud, berikut beberapa pengolahan daun katuk:
Pengolahan ini tidak hanya bisa membuat rasa daun katuk menjadi enak dimakan, tetapi juga bisa menjadi sebuah ide usaha untuk busui yang sedang ingin mendirikan side hustle.
Dengan banyaknya penelitian yang sudah membuktikan manfaat daun katuk untuk busui, sudah seharusnya daun katuk menjadi menu wajib bagi para busui, kecuali memiliki alergi.
Ingin produksi ASI lancar demi sang buah hati? Ayo klik link ini!
Konsultasi Diabetes - Kapan dan ke Dokter Apa? Konsultasi diabetes adalah salah satu langkah penting…
Apakah Ada Jus untuk Menurunkan Gula Darah? Simak Faktanya! Mengonsumsi jus merupakan salah satu pilihan…
Apakah Penderita Diabetes Boleh Makan Jengkol? Jengkol merupakan salah satu makanan yang populer di Indonesia…
Modafinil - Obat Stimulan yang Dapat Menurunkan Berat Badan? Modafinil adalah obat yang menstimulasi sistem…
Desvenlafaxine - Obat Depresi yang bisa Menurunkan Berat Badan? Desvenlafaxine adalah obat antidepresan untuk mengobati…
Loratadine - Obat Anti Alergi yang bisa Menurunkan Berat Badan? Loratadine mampu meredakan gejala pada…
View Comments
Your point of view caught my eye and was very interesting. Thanks. I have a question for you. https://accounts.binance.com/sl/register?ref=V3MG69RO
Your article gave me a lot of inspiration, I hope you can explain your point of view in more detail, because I have some doubts, thank you. 20bet
Can you be more specific about the content of your article? After reading it, I still have some doubts. Hope you can help me. https://www.binance.com/pt-PT/register?ref=VDVEQ78S