Bagaimana cara meningkatkan kualitas sperma? Pertanyaan ini mungkin seringkali mampir di benak para suami. Setiap suami pasti ingin memberikan sperma yang berkualitas terbaik untuk istrinya. Banyak cara meningkatkan kualitas sperma secara alami yang dapat diterapkan di kehidupan sehari-hari. Simak penjelasannya berikut!
Sperma adalah sel reproduksi pria yang diproduksi oleh testis. Kualitas sperma penting sekali dalam keberhasilan proses pembuahan. Sperma yang berkualitas dapat diartikan sebagai kondisi ketika sperma memiliki kemampuan yang baik untuk membuahi sel telur wanita.
Tes kesuburan pria bisa dilakukan untuk melihat kualitas sperma.
Sperma yang sehat dan berkualitas dapat diketahui dari 3 indikator berikut, yaitu:
Sperma dikatakan baik jika air mani yang dikeluarkan dalam sekali ejakulasi mengandung setidaknya 15 juta sperma per mililiter.
Sperma yang terlalu sedikit dalam sekali ejakulasi dapat mengurangi kemungkinan pembuahan karena semakin sedikit “kandidat” yang tersedia untuk membuahi sel telur.
Selain itu, dalam beberapa kasus tes kesuburan juga bisa menunjukkan tidak adanya sperma dalam air mani yang disebut dengan azoospermia.
Untuk membuahi sel telur, sperma harus bergerak dan berenang melalui leher rahim, rahim dan saluran tuba. Pergerakan inilah yang dikenal dengan motilitas sperma.
Sperma yang baik harus memiliki motilitas progresif minimal 25 mikrometer per detik.
Kehamilan dapat terjadi jika setidaknya ada 40% sperma yang dihasilkan bergerak saat ejakulasi.
Sperma yang khas memiliki kepala lonjong dan ekor panjang yang bekerja sama untuk membantunya bergerak. Namun, faktor ini tidak terlalu signifikan pengaruhnya jika dibandingkan kuantitas dan motilitas sperma.
Sperma dapat dikatakan sehat jika memiliki ciri-ciri berikut:
Sebelum membahas mengenai cara meningkatkan kualitas sperma, kita bahas terlebih dahulu beberapa faktor yang menyebabkan kuantitas dan kualitas sperma menurun.
Sebuah studi ilmiah yang berjudul Male Infertility menyebutkan bahwa infertilitas memengaruhi sekitar 8-12% pasangan di dunia.
Sedangkan studi lain menyebutkan bahwa faktor pria diidentifikasi sebagai penyebab utamanya pada 50% kasus. Banyak faktor yang memengaruhi kesuburan pria, yang utama adalah kuantitas dan kualitas sperma.
Beberapa faktor berikut dapat menyebabkan kuantitas dan kualitas sperma menurun, diantaranya yaitu:
Berikut adalah beberapa cara meningkatkan kualitas sperma yang mudah untuk diterapkan, yaitu:
Berat badan memiliki hubungan yang erat dengan kuantitas dan kualitas sperma.
Seperti halnya pada wanita. Berat badan yang tidak normal, baik underweight, overweight, atau obese, dapat memengaruhi kuantitas dan kualitas sperma yang dihasilkan.
Pilih sayuran dan buah-buahan yang kaya akan antioksidan dapat membantu meningkatkan kualitas sperma. Selain itu, penerapan gizi seimbang sehari-hari juga merupakan hal yang perlu diperhatikan.
Seperti yang sudah dijelaskan diatas, infeksi menular seksual dapat menyebabkan ketidaksuburan pada pria.
Setia pada satu pasangan atau membatasi berganti pasangan seksual serta selalu menggunakan kondom, dapat melindungi kita dari infeksi menular seksual.
Stres dapat menurunkan fungsi seksual dan sangat berhubungan dengan hormon yang dibutuhkan untuk memproduksi sperma.
Jadi, ayo kelola stres sebagai cara meningkatkan kualitas sperma.
Aktivitas fisik sedang dapat meningkatkan kadar enzim antioksidan yang kuat, sehingga dapat membantu melindungi sperma.
Berikut adalah beberapa hal yang harus diperhatikan agar kualitas sperma tetap baik:
Pria perokok cenderung memiliki jumlah sperma yang lebih sedikit dibandingkan yang tidak merokok.
Konsumsi alkohol yang berlebihan dapat menyebabkan penurunan produksi hormon testosteron, impotensi dan penurunan produksi sperma.
American Society for Reproductive Medicine melaporkan, pelumas produksi pabrik umumnya dapat memperlambat bahkan menghentikan laju sel sperma menuju sel telur.
Jika perlu, pertimbangkan untuk menggunakan minyak alami atau pelumas ramah kesuburan.
Calcium channel blocker, antidepresan trisiklik, antiandrogen, opioid, dan obat lainnya dapat menyebabkan masalah kesuburan.
Steroid anabolik dan obat terlarang lainnya juga dapat menurunkan kualitas sperma.
Paparan pestisida, timbal, dan racun lainnya dapat memengaruhi kuantitas dan kualitas sperma. Jika pekerjaan mengharuskan kamu terpapar dengan lingkungan tersebut, gunakan pakaian pelindung, kacamata pengaman, dan hindari kontak kulit dengan bahan kimia.
Peningkatan suhu skrotum dapat menghambat produksi sperma. Gunakan pakaian dalam yang longgar, jangan duduk terlalu lama, hindari sauna atau hot tub, dan batasi paparan skrotum dengan benda penghasil panas.
Sperma yang berkualitas sangat penting untuk proses pembuahan. Tak hanya wanita yang harus menjaga pola hidup sehat, tetapi pria juga tak kalah pentingnya.
Beberapa cara meningkatkan kualitas sperma di atas dapat kamu coba terapkan untuk mendukung keberhasilan mendapatkan keturunan. Yuk, jaga pola hidup sehat agar kualitas sperma terjaga!
Jika kamu sedang berencana untuk memiliki keturunan/melakukan promil, ayo klik link ini!
Konsultasi Diabetes - Kapan dan ke Dokter Apa? Konsultasi diabetes adalah salah satu langkah penting…
Apakah Ada Jus untuk Menurunkan Gula Darah? Simak Faktanya! Mengonsumsi jus merupakan salah satu pilihan…
Apakah Penderita Diabetes Boleh Makan Jengkol? Jengkol merupakan salah satu makanan yang populer di Indonesia…
Modafinil - Obat Stimulan yang Dapat Menurunkan Berat Badan? Modafinil adalah obat yang menstimulasi sistem…
Desvenlafaxine - Obat Depresi yang bisa Menurunkan Berat Badan? Desvenlafaxine adalah obat antidepresan untuk mengobati…
Loratadine - Obat Anti Alergi yang bisa Menurunkan Berat Badan? Loratadine mampu meredakan gejala pada…
View Comments
Your article gave me a lot of inspiration, I hope you can explain your point of view in more detail, because I have some doubts, thank you. 20bet
Can you be more specific about the content of your article? After reading it, I still have some doubts. Hope you can help me.
Your article helped me a lot, is there any more related content? Thanks!