Tidur adalah salah satu kebutuhan manusia, sehingga susah tidur menjadi momok yang bisa mengganggu kesehatan. Karena itulah, diperlukan cara mengatasi susah tidur.
Apa saja penyebab dan dampaknya? Bagaimana cara mengatasi susah tidur?
Sebelum mengulas tentang cara mengatasi susah tidur, kamu perlu tahu dulu penyebab dari hal menjengkelkan ini.
Berikut penyebab susah tidur.
Stres adalah salah satu penyebab susah tidur. Stres tersebut bisa dari berbagai hal seperti kehilangan suatu hal yang berharga, merasa bersalah, tekanan dari pekerjaan/bisnis, dll.
Menurut penelitian yang dilakukan pada 549 mahasiswa di Portugal, terdapat korelasi positif antara kesulitan tidur dengan stres. Salah satu pemicu stresnya adalah pemikiran negatif yang dirasakan berulang.
Kelainan seperti obstructive sleep apnea (gangguan napas saat tidur), restless leg syndrome (gerakan pada kaki saat tidur), dan delayed sleep phase disorder (keterlambatan waktu tidur dan bangun hingga dua jam atau lebih) dapat menyebabkan susah tidur.
Kebiasaan tidur seperti pola tidur yang tidak beraturan, bermain gadget sebelum tidur, kondisi yang tidak nyaman untuk tidur dapat menyebabkan kesulitan untuk tidur.
Ritme sirkadian mengatur jam tidur dan bangun, metabolisme, dan temperatur tubuh.
Bekerja shift malam/terlalu pagi dan gonta-ganti shift serta bepergian ke zona waktu yang berbeda-beda dapat menyebabkan susah tidur.
Makan terlalu banyak sebelum tidur dapat menyebabkan tubuhmu tidak nyaman untuk tiduran/telentang.
Parahnya, jika kamu mengidap GERD, maka dapat terjadi heartburn yang membuatmu tetap terbangun.
PTSD – Post-Traumatic Stress Disorder (trauma) dan gangguan kecemasan bisa menjadi penyebab susah tidur.
Obat-obatan seperti antidepresan dan medikasi untuk tekanan darah serta asma dapat menyebabkan susah tidur.
Nikotin, alkohol, dan kafein dapat menyebabkan kesulitan tidur. Agar tidak sulit tidur di malam hari, sebisa mungkin tidak mengonsumsi zat-zat ini di sore hari.
Alkohol bisa membuatmu tidur, tapi dapat mengganggu kualitasnya.
Lingkungan dengan polusi suara yang tinggi akan menyebabkan seseorang untuk mengalami kesulitan tidur.
Cara mengatasi susah tidur (insomnia) diperlukan untuk mencegah dampak yang bisa terjadi jika susah tidur. Antara lain:
Jika kurang tidur/istirahat, pasti akan sulit untuk berkonsentrasi, sehingga risiko terjadinya kecelakaan kerja atau saat mengendarai kendaraan akan semakin tinggi.
Sulit berkonsentrasi juga memengaruhi kualitas kerja. Hasil kerja akan buruk tanpa konsentrasi yang tinggi.
Jika susah tidur, maka kamu akan kurang istirahat, sehingga bisa merasa lelah sepanjang hari.
Kalau susah tidur, seseorang akan lebih mudah marah dan cemas. Hal ini berbahaya karena bisa mengganggu pekerjaan dan interaksi sosialnya.
Jika seseorang mengalami susah tidur secara terus-menerus, ia akan berisiko untuk mengidap penyakit seperti hipertensi dan penyakit jantung.
Kurang tidur adalah penyebab utama dari microsleep. Akan berbahaya jika microsleep terjadi saat berkendara atau bekerja dengan keketatan HSE yang tinggi seperti di daerah tambang.
Setelah mengetahui penyebab dan dampaknya, ini dia cara mengatasi susah tidur yang bisa kamu lakukan!
CBT-I (Cognitive Behavioral Therapy untuk Insomnia) adalah cara mengatasi susah tidur yang merupakan intervensi singkat dan terstruktur yang bisa membantumu dalam mengidentifikasi dan mengganti perilaku serta pikiran yang bisa membuatmu kesulitan tidur.
Terapi merupakan cara mengatasi susah tidur dengan menyelesaikan masalah tidur berdasarkan penyebab mendasar dari kondisimu.
Perubahan gaya hidup juga merupakan cara mengatasi susah tidur. Berikut tabel penjelasan perubahan gaya hidup yang bisa kamu lakukan sebagai cara mengatasi susah tidur.
Tabel 1. Perubahan Gaya Hidup yang bisa Dilakukan sebagai Cara Mengatasi Susah Tidur
Nomor | Kebiasaan buruk | Perubahan kebiasaan yang sebaiknya kamu lakukan |
1 | Sering makan malam dekat dengan jam tidur | Makan malam jauh dari jam tidur |
2 | Pola tidur berantakan | Tidur dan bangun di jam yang sama setiap harinya |
3 | Sering mengonsumsi kafein di sore hari | Tidak mengonsumsi kafein di sore hari |
4 | Mengonsumsi alkohol | Berhenti mengonsumsi alkohol |
5 | Tidur dengan lampu menyala | Tidur di ruangan tanpa cahaya |
6 | Main gadget sebelum tidur | Menyimpan gadget sejam sebelum tidur |
Meminum obat tidur dan suplemen melatonin bisa dijadikan cara mengatasi susah tidur, tetapi jangan lupa untuk berkonsultasi dengan dokter terlebih dahulu sebelum mengonsumsinya.
Cahaya dapat memengaruhi produksi melatonin (hormon yang membantu manusia untuk tidur). Mengapa? Karena hormon tersebut diproduksi paling banyak pada kondisi gelap.
Jadi, semakin sedikit cahaya, semakin banyak produksi melatonin. Dengan kata lain, mematikan lampu ruangan atau membatasi paparan cahaya adalah cara mengatasi susah tidur.
Jika penyebab susah tidurmu adalah polusi suara, maka membuat ruangan yang kedap suara atau memakai sumbat telinga adalah cara mengatasi susah tidur yang bisa kamu terapkan.
Dalam kondisi ekstrim, pindah tempat tinggal bisa menjadi opsi.
Dikutip dari Sleep Foundation, makanan berikut ini dapat membantu meningkatkan kualitas tidur
Selain itu, minuman seperti chamomile tea dan herbal seperti akar valerian dapat membantumu untuk tidur.
Jika penyebab susah tidurmu adalah stres, maka mengetahui cara untuk mengelola stres adalah cara mengatasi susah tidur.
Tidur bukanlah keinginan, tetapi kebutuhan seluruh manusia. Orang dewasa membutuhkan 6-8 jam waktu tidur dalam sehari dengan kualitas yang baik. Karena itu, jika mengalami kesulitan tidur, kamu perlu cara mengatasi susah tidur.
Yuk terapkan cara mengatasi susah tidur yang disebutkan dan dapatkan tidur yang berkualitas serta hidup yang sehat.
Jika kamu ingin melakukan perubahan gaya hidup dan mengonsumsi produk sehat, yuk klik link ini!
Apakah Ada Jus untuk Menurunkan Gula Darah? Simak Faktanya! Mengonsumsi jus merupakan salah satu pilihan…
Apakah Penderita Diabetes Boleh Makan Jengkol? Jengkol merupakan salah satu makanan yang populer di Indonesia…
Modafinil - Obat Stimulan yang Dapat Menurunkan Berat Badan? Modafinil adalah obat yang menstimulasi sistem…
Desvenlafaxine - Obat Depresi yang bisa Menurunkan Berat Badan? Desvenlafaxine adalah obat antidepresan untuk mengobati…
Loratadine - Obat Anti Alergi yang bisa Menurunkan Berat Badan? Loratadine mampu meredakan gejala pada…
Aprepitant - Obat Anti Mual yang Bermanfaat untuk Berat Badan? Apakah kamu pernah mendengar obat…
View Comments
Your article made me suddenly realize that I am writing a thesis on gate.io. After reading your article, I have a different way of thinking, thank you. However, I still have some doubts, can you help me? Thanks.
Your article gave me a lot of inspiration, I hope you can explain your point of view in more detail, because I have some doubts, thank you.